MALANG TERKINI – Kedelai merupakan salah satu jenis tanaman kacang-kacangan yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan tahu dan tempe.
Makanan yang mengandung kedelai ini mudah ditemukan dalam olahan makanan seperti tahu, tempe, susu sari kedelai, minyak kedelai, kedelai goreng, hingga kecap.
Kedelai dikenal dengan makanan yang banyak mengandung protein, sehingga baik untuk tumbuh kembang dalam masa pertumbuhan dan kesehatan tubuh.
Baca Juga: 5 Manfaat Ajaib Kedelai, Bagus untuk Diet sampai Bikin Awet Muda
Dikutip Malang Terkini dari berbagai sumber disebutkan jikabahwa dalam 100 gram kedelai kering, terdapat energi 381 kkal, lemak total 16.70 gram, protein 40.40 gram, dan karbo 24.90 gram.
Zat gizi unggulan pada olahan makanan meliputi kandungan tembaga sebanyak 198%, fosfor 98%, dan protein sebanyak 68%.
Lalu apa saja manfaat mengkonsumsi kedelai bagi kesehatan tubuh. Simak ulasan berikut ini.
Memberi Nutrisi pada Kulit
Kedelai mengandung bahan bioaktif seperti isoflavonoid, tanin, proantosiadinin, dan penghambat tripsin.
Beberapa kandungan tersebut berperan aktif dalam mengatasi anti-inflamasi, menstimulasi kolagen, pencerah kulit, antioksidan, dan melindungi kulit dari sinar UV.
Baca Juga: Kandungan Nutrisi Susu Beruang, Lengkap dengan Manfaatnya
Kebutuhan bahan bioaktif yang terpenuhi dapat menghindarkan kulit tubuh dari paparan radikal bebas yang membuat sel-sel mati dan menumpuk sehingga membuat kulit tidak sehat.
Menjaga Kesehatan Jantung
Berikutnya, kandungan isofavonoid yang terdapat pada kedelai ini pun berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) yang terdapat dalam darah.
Selain itu, kandungan lain dalam kedelai membantu melawan peradangan atau anti-inflamasi. Peradangan inilah yang seringkali menjadi penyebab penyakit jantung.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Sebut Puasa Seperti Kebiasaan Bersih-Bersih Ibu Rumah Tangga
Mencegah Penyakit Osteoporosis
Osteoporosis merupakan penyakit tulang yang disebabkan karena adanya tulang keropos pada kaki. Kebanyakan yang mengalami hal ini ialah wanita yang sudah menopouse.
Berakhirnya siklus menstruasi ini membuat kadar estrogen dalam tubuh menurun, padahal estrogen sangat penting untuk menjaga dan melindungi tulang.
Kedelai memiliki protein dan kandungan isoflavon yang baik bagi kesehatan tulang. Jadi mengkonsumsi kedelai secara rutin bisa membantu mengurangi risiko terkena osteoporosis bagi wanita lanjut usia.
Pencernaan Lancar
Kandungan isoflavon yang dimiliki oleh kedelai ini pun dapat meningkatkan penyerapan makanan, sehingga membuat pencernaan lancar.
Isoflavon bisa ditemukan dibeberapa makanan salah satunya kedelai, dimana dipercaya bisa mengatasi gangguan masalah pencernaan.
Supaya pencernaan lancar setiap saat, rutin mengkonsumsi kedelai ini pun bisa menjadi solusi.
Baca Juga: 5 Makanan yang Wajib Dihindari Ibu Hamil Trimester Pertama, Ada Makanan Laut dan Olahan Susu
Mengurangi Risiko Kanker
Kanker menjadi salah satu peyakit yang mematikan, penyakit ini bisa tumbuh dimana saja mulai dari kepala hingga ujung kaki.
Kanker yang menghantui perempuan kini adalah kanker payudara. Mengkonsumsi kedelai ini bisa menjadi solusi alternatif, agar bisa terhindar dari kanker payudara.
Antioksidan berupa zat geinstein yang ada pada kedelai bisa menghambat pertumbuhan sel kanker yang ada dalam tubuh. Caranya dengan mengkonsumsi dengan jumlah yang cukup.
Banyak sekali manfaat dari kedelai, selain enak produk olahan makana ini pun mudah sekali ditemukan. Namun, setelah melalui pengolahan pastinya zat yang ada dalam kedelai mengalami perubahan.
Salah satu produk olahan kedelai yang masih banyak menyimpan gizi ialah kedelai goreng.