10 Tips Menghindari Dampak Cuaca Panas Ekstrem yang Melanda Indonesia

26 April 2023, 08:58 WIB
Ilustrasi. Cuaca panas ekstrem /// Pixabay/geralt

MALANG TERKINI – Wilayah Asia Tenggara termasuk Indonesia, menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah terindikasi mengalami cuaca panas yang tidak biasa.

Pada 25 April 2023, sejak pukul 11.00 WIB, menurut data BMKG menyebut bahwa indeks sinar ultraviolet (UV) yang tersebar di wilayah Indonesia, mayoritasnya berwarna oranye, merah, dan ungu.

Warna skala oranye menunjukkan indeks sinar ultraviolet (UV) 6 hingga 7, dengan risiko bahaya tinggi. Warna skala merah memiliki indeks sinar ultraviolet (UV) 8 hingga 10, dengan risiko bahaya sangat tinggi. Sedangkan warna skala ungu memiliki indeks sinar ultraviolet (UV) lebih dari 11, yakni memiliki risiko bahaya sangat ekstrem.

Baca Juga: Gelombang Panas Terburuk Dalam Sejarah Melanda Asia Tenggara, Skandinavia Diterjang Salju Tebal

Bagi sebagian orang, terutama orang lanjut usia dan mereka yang memiliki masalah kesehatan tertentu, saat terpapar panas yang tinggi, maka dapat membawa risiko kesehatan yang nyata.

Menurut National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH), heat stroke adalah gangguan terkait panas yang paling serius dan terjadi ketika tubuh tidak lagi dapat mengontrol suhunya. Gangguan kesehatan lainnya yang diakibatkan oleh cuaca panas, diantaranya rasa kelelahan, kram, dan ruam pada permukaan kulit.

10 tips agar aman saat cuaca panas tinggi atau ekstrem

Dilansir Malang Terkini dari berbagai sumber, berikut adalah tips yang bisa diikuti untuk menjaga tubuh terhindar dari dampak sengatan cuaca panas:

1. Tetap terhidrasi

Baca Juga: 11 Fakta Menarik Korea Selatan, Termasuk Asal-Usul Setengah Populasi Miliki Nama Lee, Park, dan Kim

Minum banyak cairan, hindari alkohol, kopi, teh, dan minuman ringan berkafein, karena malah akan lebih menyakitkan tubuh daripada membantu. Pastikan membawa air, jika bepergian.

2. Kenakan pakaian pelindung dari sinar UV

Gunakan pakaian yang ringan, berwarna terang, dan longgar, ini akan membantu melindungi dari panas.

3. Hindari sengatan matahari

Gunakan tabir surya secara berkala, kenakan topi atau payung jika berada di luar. Hindari sinar matahari langsung dan jangan berlama-lama terpapar. Temukan tempat teduh atau halangi matahari jika memungkinkan. Cobalah untuk menghindari sinar matahari antara pukul 11.00 hingga 15.00, saat sinar UV muncul paling tinggi.

Baca Juga: 4 Cara Kelola Stres di Tempat Kerja, Lakukan Segera Jika Gejala Fisik dan Emosional Ini Timbul

4. Gunakan lap basah

Usap wajah dengan lap basah atau letakkan di leher.

5. Makan makanan seperti biasa

Cobalah untuk makan seperti biasanya. Jika tidak makan dengan benar, maka dapat memperburuk masalah kesehatan. Makan buah-buahan tinggi serat dan jus alami. Hindari makanan berprotein tinggi.

6. Usahakan agar rumah tetap sejuk

Untuk menjaga agar kondisi rumah tetap sejuk, menutup kerai atau gorden dapat membantu.

7. Di malam hari, jaga agar area tidur berventilasi baik

Baca Juga: Taiwan Klaim Indomie Rasa Ayam Spesial dan Ah Lai White Curry Noodle Asal Malaysia Picu Kanker

Pendinginan di malam hari akan menjadi penting, karena memungkinkan tubuh untuk memulihkan diri.

8. Mandi atau berendam air dingin

Cobalah untuk tetap tenang dengan mandi atau berendam air dingin, atau memercikkan diri beberapa kali sehari dengan air dingin.

9. Hindari olahraga berat

Terlalu banyak olahraga saat cuaca sangat panas, dapat menyebabkan kelelahan. Jika berolahraga atau berjalan ke taman, cobalah untuk menghindari bagian hari yang paling panas (pukul 11.00 hingga 15.00) dan mencari tempat berteduh jika memungkinkan.

10. Jika memarkir kendaraan, tidak boleh sampai meninggalkan siapapun di dalamnya

Saat cuaca panas, jangan pernah meninggalkan siapapun di dalam kendaraan yang tertutup dan terparkir, terutama bayi, anak kecil, atau hewan.

Itulah 10 tips yang bisa dilakukan untuk menghindari dampak buruk dari cuaca panas yang terjadi akhir-akhir ini. Indeks ultraviolet (UV) bisa tinggi berkali-kali lipat dalam setahun, tidak harus karena cuaca panas. Indeks UV bisa kuat menembus awan bahkan saat matahari tidak bersinar secara langsung.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Film Berdasarkan Kisah Nyata Terbaik, Wajib Tonton Habiskan Cuti Lebaran

Periksa prakiraan cuaca dan peringatan suhu terbaru di TV, radio, aplikasi seluler, atau situs web, untuk mendapatkan informasi terbaru terkait cuaca panas.***

Editor: Niken Astuti Olivia

Tags

Terkini

Terpopuler