Tak Banyak Diketahui, Ternyata Ini Bahaya Tidur Mendengkur

7 November 2020, 14:51 WIB
Ilustrasi Tidur /Pixabay/Pexels

MALANG TERKINI - Mendengkur mungkin menjadi masalah yang umum terjadi. Meski dipandang sepele, ternyata hal ini bisa membawa dampak buruk, terutama untuk kesehatan.

Dilansir RRI, dr Agus Dwi Susanto, SpP (K), dari Perhimpunan Dokter Paru Insonesia mengatakan ada salah kaprah mendengkur saat tidur.

Di masyarakat, mendengkur atau ngorok dianggap sebagai tanda tidur yang nyenyak karena terlalu lelah beraktivitas.

Baca Juga: Yuk, Cegah Sakit Punggung dengan Tidur Tanpa Bantal

Baca Juga: Heboh Gisel! Videonya Hilang di Twitter, Website Ini Malah Mengunggahnya dan Ditonton Jutaan Kali

"Namun, sebenarnya mendengkur adalah gangguan penyempitan saluran napas saat tidur," jelasnya, Sabtu, 7 November 2020.

Penyempitan ini menyebabkan aliran udara yang masuk dalam saluran pernapasan menjadi berkurang. Akibatnya, suplai oksigen ke seluruh jaringan tubuh juga akan berkurang.

dr AGus mengatakan mendengkur adalah mekanisme awal terjadinya obstructive sleep apnea (OSA). kondisi ini berbaaya karena OSA bisa menyebabkan berhentinya nafas lebi dari 10 detik.

Tak hanya itu, kebiasaan tidur yang dikaitkan dengan sleep apnea ini juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Sleep apnea adalah gangguan tidur yang menyebabkan seorang berhenti bernafas sejenah saat tidur.

Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah 6 Makanan yang Bahaya Jika Tidak Segera Dimakan Setelah Dimasak

Adanya sleep anea, kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit pencernaan yang menyebabkan asam lambung naik dan mengiritasi kerongkongan.

Di momen hari tidur sedunia ini, Perhimpunana Dokter Paru Indonesia menekankan pentingnya menjaga kualitas tidur yang baik.

Serta mengenali gejala gangguan tidur yang terjadi, tidur yang berkualitas merupakan kunci bagi kesehatan tubuh.

Tak hanya itu, bahaya mendengkur tidak hanya menyerang fisik, tapi juga kejiwaan. Mendengkur yang membuat tidur kurang sangat erat dengan stress dan depresi.

Pasalnya, kurang tidur memengaruhi suasana hati, produktivitas kerja dan pengambilan keputusan. Saat seseorang kurang tidur, mereka menjadi lebih mudah marah. Mereka tidak bisa berpikir jernih untuk mengatasi stress dan masalah yang dihadapi.***

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler