MALANG TERKINI – Apakah anak-anak dapat menidap diabetes melitus? Jawabannya adalah iya, bisa. Lalu, diabetes mellitus itu apa? Diabetes mellitus (DM) atau disebut kencing manis adalah gangguan metabolisme yang disebabkan meningkatnya kadar gula di atas jumlah normal yang berlangsung secara kronis.
Hal tersebut disebabkan karena adanya gangguan pada hormon insulin yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas. Insulin berfungsi sebagai pengatur penggunaan glukosa pada otot, lemak, atau sel-sel lain yang ada di tubuh.
Jika produksi insulin berkurang, akan meningkatkan kadar gula dalam darah, serta gangguan lain pada metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein.
Baca Juga: Apa Itu Detoksifikasi? Inilah Cara dan Manfaat untuk Tubuh
Dalam dunia kesehatan, diabetes mellitus dibedakan menjadi dua, yaitu DM tipe-1 dan DM tipe-2. DM tipe-1 disebabkan karena pankreas tidak memproduksi cukup insulin. Sedangkan, DM tipe-2, diakibatkan gangguan kerja insulin yang juga dapat disertai kerusakan pada pankreas.
Menurut catatan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) penderita diabetes mellitus pada anak mengalami kenaikan, bahkan 70 kali lipat di 2023 ketimbang 2010.
Penyebab diabetes melitus pada anak
1. DM tipe-1
DM tipe-1 bisa terjadi karena adanya kelainan autoimun, yang mana sistem kekebalan tubuh anak merusak sel pankreas itu sendiri, sehingga fungsi pankreas menjadi terganggu. Akibatnya, tubuh anak hanya menghasilkan sedikit atau bahkan tidak menghasilkan hormon insulin.
Baca Juga: Detoksifikasi Tubuh Secara Alami, Jangan Lupakan 6 Buah Ini!