Penelitian 4 Hari Kerja dalam Seminggu: Tingkat Stres Karyawan Berkurang

- 2 Maret 2023, 18:50 WIB
Ilustrasi karyawan yang merasa stres dalam bekerja
Ilustrasi karyawan yang merasa stres dalam bekerja /PIXABAY/lukasbieri

Baca Juga: Yuk! Kenali Post Concert Depression, Gejala Stres yang Dialami Setelah Menonton Konser

60 persen dari jumlah karyawan yang ikut penelitian mengatakan bahwa lebih mudah menyeimbangkan pekerjaan dan tanggung jawabnya di rumah. Sedangkan 73 persen dari jumlah karyawan yang ikut penelitian mengatakan bahwa tingkat kepuasaan mereka dalam kehidupan mereka meningkat.

Dengan penelitian tersebut orang-orang lebih banyak menghabiskan waktu untuk tidur sehingga tingkat kelelahan menurun dan kesehatan mental ikut membaik.

Sebanyak 23 perusahaan yang ikut uji coba dalam penelitian ini melaporkan jika pendapatan perusahaannya tumbuh sebesar 1,4 persen. Sedangkan 24 perusahaan yang ikut uji coba dalam penelitian ini pendapatannya naik lebih dari 34 persen dibanding 6 bulan sebelumnya.

Sementara itu, di sisi karyawan terjadi penurunan karyawan yang resign sebesar 57 persen dibandingkan dengan sebelum adanya penelitian. Serta terjadi penurunan jumlah karyawan yang jatuh sakit sebesar 65 persen dibandingkan dengan sebelum adanya penelitian.

Baca Juga: Kenali Tanda-tanda Stres pada Anak dan Cara Mencegahnya

92 persen dari perusahaan yang ikut dalam penelitian ini mengatakan untuk tetap melanjutkan kebijakan 4 hari kerja dalam seminggu. Serta 30 persen perusahaan yang ikut dalam penelitian ini menerapkan kebijakan 4 hari kerja dalam seminggu sebagai perubahan yang permanen.

Charlotte Lockhart selaku pendiri dan Direktur pelaksana 4 Day Week Global mengatakan tidak semua perusahaan dapat mengikuti kebijakan 4 hari kerja dalam seminggu karena membutuhkan pekerja sepanjang waktu. Salah satu contohnya adalah rumah sakit.***

Halaman:

Editor: Ratna Dwi Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah