Network
MALANG TERKINI – Menumpuknya racun di dalam tubuh tentunya akan memicu berbagai masalah kesehatan. Masalah ini dapat berupa melemahnya sistem imun serta meningkatnya muncul resiko penyakit tertentu.
Karena tidak bisa dipungkiri, tubuh akan bersinggungan dengan racun setiap hari, baik dari dalam maupun dari luar.
Salah satu hal yang bisa dilakukan ntuk membuang racun dalam tubuh adalah dengan melakukan detoks atau bisa juga disebut detoksifikasi.
Lalu apakah detoksifikasi itu aman bagi tubuh? Berikut ini pengertian, cara, dan manfaat detoksifikasi bagi tubuh.
Baca Juga: Mengenal 6 Jenis Beras yang Baik untuk Diet dan Kesehatan Tubuh, Nomor 5 sedang Hits di Indonesia!
Pengertian Detoksifikasi
Dilansir dari Healthline, detoksifikasi atau diet detoksifikasi merupakan salah satu jenis diet yang dilakukan dengan mengonsumsi jus buah dan sayuran dalam waktu tertentu. Tujuannya untuk menghilangkan racun di dalam tubuh serta menurunkan berat badan.
Bagian jus yang diambil hanyalah airnya, sedangkan bagian ampas dibuang. Selain mengonsumsi jus buah dan sayur, cara diet ini juga dapat dilakukan dengan membantasi konsumsi makanan lainnya, karena asupan nutrisi utamanya sudah didapat dari jus buah dan sayur.
Detoksifikasi akan dilakukan dalam jangka waktu antara 3 hari hingga 3 minggu. Hal ini tergantung dari program yang dilakukan agar tubuh dapat mendapat nutrisi yang diperlukan dan membuang racun yang menumpuk.
Sayangnya diet jenis ini dipercaya dapat membahayakan kesehatan, karena dinilai tubuh akan kekurangan nutrisi lain seperti protein, lemak, hingga kalori yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh.
