Apa Itu Intermittent Explosive Disorder? Gangguan Kesehatan Mental Ditandai Reaksi Emosi Berlebihan

- 4 Mei 2023, 18:19 WIB
Ilustrasi. Intermittent Explosive Disorder (IED)
Ilustrasi. Intermittent Explosive Disorder (IED) /// Pexels/ Andrea Piacquadio

Baca Juga: 6 Aplikasi Pesaing Twitter, Bluesky Social Rival Teratas Milik Mantan Pencipta Si ‘Burung Biru’

3. Faktor lingkungan

Mengalami pelecehan verbal dan fisik di masa kanak-kanak dan/atau menyaksikan pelecehan selama masa kanak-kanak tampaknya berperan dalam perkembangan IED. Mengalami satu atau lebih peristiwa traumatis di masa kanak-kanak juga tampaknya berperan.

Diperlukan perawatan bagi orang dengan Intermittent Explosive Disorder, biasanya melibatkan psikoterapi (terapi bicara) yang berfokus pada perubahan pikiran terkait kemarahan dan agresi. Termasuk juga perawatan dengan obat-obatan, tergantung pada usia dan gejala.

Tujuan pengobatan Intermittent Explosive Disorder (IED) adalah menstabilkan keamanan orang tersebut dan orang lain, serta peningkatan substansial dalam jumlah, intensitas, dan frekuensi ledakan kemarahan.***

Halaman:

Editor: Niken Astuti Olivia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x