Belajar dari Nia Ramadhani, Ini 11 Makanan yang Mengandung Zat Besi Tinggi

11 Maret 2021, 18:45 WIB
Nia Ramadhani Bakrie /Instagram/ramadhaniabakrie

MALANG TERKINI – Nia Ramadhani sempat dikabarkan ambruk karena kekurangan zat beSi. Nia bahkan sempat dilarikan ke rumah sakit karena tangan kanannya tak bisa digerakkan.

Menurut diagnosa dokter, Nia mengalami kekurangan zat besi atau anemia defisiensi besi. Istri dari Ardi Bakrie ini sempat menjalani pemeriksaan intensif di Amerika.

Nah, apa itu zat besi? Kenapa ini sangat penting bagi tubuh, bagaimana cara tubuh mendapatkannya? Berikut penjelasan lengkapnya.

Baca Juga: 6 Tips Diet Sehat Sesuai Anjuran Kementrian Kesehatan

Zat besi adalah mineral yang memiliki beberapa fungsi penting, salah satunya adalah untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh, sebagai bagian dari sel darah merah.

Ini adalah nutrisi penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh. Artinya kamu harus mendapatkannya dari makanan. Menariknya, jumlah zat besi yang diserap tubuh sebagian didasarkan pada seberapa banyak yang disimpan.

Kekurangan zat besi dapat terjadi jika asupan terlalu rendah untuk menggantikan jumlah yang hilang setiap hari.

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia dan menyebabkan gejala seperti kelelahan. Wanita yang sedang menstruasi yang tidak mengonsumsi makanan kaya zat besi memiliki risiko defisiensi yang sangat tinggi.

Baca Juga: 8 Manfaat Bermain Game yang Diketahui, Mulai Melatih Sensitifitas Saraf Otak Hingga Kesehatan Mental

Untungnya, ada banyak pilihan makanan enak untuk membantu kamu memenuhi kebutuhan kebutuhan zat besi sehari-hari.

Sebagaimana dikutip Malang terkini dari Healthline, berikut 12 makanan sehat yang tinggi zat besi.

1. Kerang

Kerang enak dan bergizi. Semua kerang mengandung zat besi tinggi. Misalnya, satu porsi kerang (100 gram) mungkin mengandung hingga 3 mg zat besi.

Namun, kandungan zat besi kerang sangat bervariasi, dan beberapa jenis mungkin mengandung jumlah yang jauh lebih rendah. Zat besi dalam kerang adalah zat besi heme, yang diserap tubuh Anda lebih mudah daripada zat besi non-heme yang ditemukan pada tumbuhan.

Baca Juga: 3 Aktivitas Seorang Muslim, Bernilai Ibadah dan Bermanfaat bagi Kesehatan

2. Bayam

Bayam memberikan banyak manfaat kesehatan tetapi sangat sedikit kalori. Sekitar 3,5 ons (100 gram) bayam mentah mengandung 2,7 mg zat besi.

Meskipun ini adalah zat besi non-heme, yang tidak terserap dengan baik, bayam juga kaya vitamin C. Hal ini penting karena vitamin C secara signifikan meningkatkan penyerapan zat besi.

Bayam juga kaya akan antioksidan yang disebut karotenoid, yang dapat mengurangi risiko kanker, mengurangi peradangan, dan melindungi mata dari penyakit.

Baca Juga: Kerap Diremehkan, Ini 3 Kandungan dan Manfaat Tahu bagi Kesehatan Tubuh

3. Organ dalam (jeroan)

Daging organ dalam atau dikenal dengan sebutan jeroan, sangat bergizi. Jenis yang populer termasuk hati, ginjal, otak, dan jantung, tinggi zat besi.

Misalnya, satu porsi hati sapi seberat 100 gram mengandung 6,5 mg zat besi. Jeroan juga tinggi protein dan kaya vitamin B, tembaga, dan selenium. Hati juga sangat tinggi vitamin A.

4. Kacang-kacangan

Beberapa jenis kacang kacangan yang paling umum adalah buncis, kacang polong, dan kedelai. Mereka adalah sumber zat besi yang bagus, terutama bagi vegetarian.

Satu cangkir (198 gram) kacang kacangan yang dimasak mengandung 6,6 mg zat besi. Kacang-kacangan seperti kacang hitam, dan kacang merah dapat membantu meningkatkan asupan zat besi dengan mudah.

Kacang polong juga merupakan sumber folat, magnesium, dan kalium yang baik. Terlebih lagi, penelitian telah menunjukkan bahwa kacang-kacangan dan polong-polongan lainnya dapat mengurangi peradangan pada penderita diabetes. Kacang polong juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung bagi orang dengan sindrom metabolik.

Baca Juga: Jangan Dibuang! Ini 5 Manfaat Tinta Hitam Pada Cumi Bagi Kesehatan

5. Daging merah

Satu porsi daging giling (100 gram) mengandung 2,7 mg zat besi. Daging juga kaya protein, seng, selenium, dan beberapa vitamin B.

Para peneliti telah menyarankan bahwa kekurangan zat besi mungkin lebih kecil kemungkinannya pada orang yang makan daging, unggas, dan ikan secara teratur.

Faktanya, daging merah mungkin satu-satunya sumber zat besi heme yang paling mudah didapat, berpotensi menjadikannya makanan penting bagi orang-orang yang rentan terhadap anemia.

Baca Juga: 5 Manfaat Semangka Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Sebagai Pengganti Air

6. Biji labu

Satu porsi biji labu kuning (28 gram) mengandung 2,5 mg zat besi. Selain itu, biji labu kuning merupakan sumber vitamin K, seng, dan mangan yang baik. Mereka juga salah satu sumber magnesium terbaik.

Satu porsi biji labu juga membantu mengurangi risiko resistensi insulin, diabetes, dan depresi.

7. Quinoa (biji gandum)

Biji gandum adalah biji-bijian populer yang dikenal sebagai pseudocereal. Satu cangkir (185 gram) quinoa yang dimasak menyediakan 2,8 mg zat besi.

Selain itu, quinoa tidak mengandung gluten, menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita penyakit celiac atau bentuk intoleransi gluten lainnya.

Baca Juga: 3 Aktivitas Seorang Muslim, Bernilai Ibadah dan Bermanfaat bagi Kesehatan

Quinoa juga lebih tinggi protein daripada biji-bijian lainnya, serta kaya akan folat, magnesium, tembaga, mangan, dan banyak nutrisi lainnya.

Selain itu, quinoa memiliki aktivitas antioksidan lebih banyak daripada biji-bijian lainnya. Antioksidan membantu melindungi sel Anda dari kerusakan akibat radikal bebas, yang terbentuk selama metabolisme dan sebagai respons terhadap stres.

8. Brokoli

Brokoli sangat bergizi. Satu porsi brokoli masak 1 cangkir (156 gram) mengandung 1 mg zat besi. Selain itu, satu porsi brokoli juga mengandung vitamin C, yang membantu tubuh Anda menyerap zat besi dengan lebih baik.

Brokoli juga tinggi folat dan menyediakan 5 gram serat, serta beberapa vitamin K. Brokoli adalah anggota dari keluarga sayuran silangan, termasuk kembang kol, kubis, dan kangkung.

Baca Juga: Jangan Dibuang! Ini 5 Manfaat Tinta Hitam Pada Cumi Bagi Kesehatan

9. Tahu

Tahu adalah makanan berbahan dasar kedelai yang populer di kalangan vegetarian dan di beberapa negara Asia. Satu porsi tahu (126 gram) mengandung 3,4 mg zat besi.

Tahu juga merupakan sumber tiamin dan beberapa mineral yang baik, termasuk kalsium, magnesium, dan selenium. Selain itu, menyediakan 22 gram protein per porsi.

Tahu mengandung senyawa unik yang disebut isoflavon, yang dikaitkan dengan peningkatan sensitivitas insulin, penurunan risiko penyakit jantung, dan membantu mengurangi gejala menopause.

Baca Juga: 5 Manfaat Semangka Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Sebagai Pengganti Air

10. Cokelat hitam

Satu porsi coklat hitam (28 gram) mengandung 3,4 mg zat besi. Selain itu, coklat hitam juga mengandung serat prebiotik, yang memberi makan bakteri ramah di usus.

Sebuah penelitian menemukan bahwa bubuk kakao dan cokelat hitam memiliki aktivitas antioksidan lebih banyak daripada bubuk dan jus yang terbuat dari acai berry dan blueberry.

Studi juga menunjukkan bahwa coklat memiliki efek menguntungkan pada kolesterol dan dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Namun, tidak semua coklat dibuat sama. Dipercaya bahwa senyawa yang disebut flavanol bertanggung jawab atas manfaat cokelat, dan kandungan flavanol pada cokelat hitam jauh lebih tinggi daripada cokelat susu.

Oleh karena itu sebaiknya mengkonsumsi coklat dengan kandungan minimal 70% cocoa untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.

Baca Juga: Coklat Identik dengan Hari Valentine, Intip 5 Manfaat Kesehatan yang Diperoleh Ketika Makan Coklat

11. Ikan

Ikan adalah makanan yang sangat bergizi, dan varietas tertentu seperti tuna sangat tinggi zat besi. Faktanya, satu porsi tuna kalengan (85 gram) mengandung sekitar 1,4 mg zat besi.

Ikan juga kaya akan asam lemak omega-3, yang merupakan jenis lemak penyehat jantung yang dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan.

Secara khusus, asam lemak omega-3 telah terbukti meningkatkan kesehatan otak, meningkatkan fungsi kekebalan, dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.

Baca Juga: Manfaat Penting Kandungan Buah Semangka untuk Kesehatan Tubuh

Ikan juga mengandung beberapa nutrisi penting lainnya, termasuk niasin, selenium, dan vitamin B12.

Itu tadi 11 sumber makanan yang mengandung zat besi tinggi. Zat besi adalah mineral penting yang harus dikonsumsi secara teratur karena tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri.

Namun, perlu dicatat bahwa beberapa orang perlu membatasi asupan daging merah dan makanan lain yang tinggi zat besi heme.

Jika kamu tidak makan daging atau ikan, kamu dapat meningkatkan penyerapan zat besi dengan mengkonsumsi sumber vitamin C saat mengonsumsi sumber zat besi dari tumbuhan.***

Editor: Yuni Astutik

Sumber: Helathline

Tags

Terkini

Terpopuler